Kisah Tentang Keajaiban Do'a di tengah Cobaan
"Hasbunallah wanikmal wakil" sebagai seorang muslim kata itulah yang seharus nya diucapkan ketika kita sedang di landa musibah, sebagaimana dalam Qs. ali-Imran : 173

ٱلَّذِينَ قَالَ لَهُمُ ٱلنَّاسُ إِنَّ ٱلنَّاسَ قَدۡ جَمَعُواْ لَكُمۡ فَٱخۡشَوۡهُمۡ
فَزَادَهُمۡ إِيمَٰنٗا وَقَالُواْ حَسۡبُنَا ٱللَّهُ وَنِعۡمَ ٱلۡوَكِيلُ

Yang Artinya :
(Yaitu) orang-orang (yang mentaati Allah dan Rasul) yang kepada mereka ada orang-orang yang mengatakan: "Sesungguhnya manusia telah mengumpulkan pasukan untuk menyerang kamu, karena itu takutlah kepada mereka", maka perkataan itu menambah keimanan mereka dan mereka menjawab: "Cukuplah Allah menjadi Penolong kami dan Allah adalah sebaik-baik Pelindung"
"Cukuplah Allah menjadi Penolong kami dan Allah adalah sebaik-baik Pelindung"
Maka akan ada pertolongan Allah untuk anda,
Mari kita simak kisah Keajaiban do'a di tengah cobaan.

Keajaiban doa ditengah cobaan itu begitu nyata. Allah memberikan pertolongan bagi dirinya. Begitulah tutur seorang ibu bahwa disaat dirinya dan keluarga dihempas dengan berbagai ujian cobaan. Rumahnya akan disita oleh bank. Tinggal beberapa hari lagi petugas bank akan melakukan penyitaan. Dirinya bersama keluarga hanya bisa menangis penuh kesedihan. ‘saya harus tegar, menukar kesedihan dengan harapan’ katanya. ‘Harapan satu-satunya hanya berdoa kepada Allah, memohon pertolongan kepadaNya. selain sholat fardhu, saya sholat tahajud setiap malam sampai airmata rasanya sudah mengering.’ isak tangisnya terdengar memilukan.

Pagi itu semua keluarga diliputi oleh tangis sendu di teras rumah, sambil menunggu detik-detik penyitaan rumah kami. Kami ingin menyaksikan rumah kami untuk terakhir kalinya. Rumah dimana anak-anak lahir dan dibesarkan penuh cinta serta kasih sayang. Para tetangga tak kuasa menahan haru melihat kami. Solidaritas para tetangga hadir menunggu petugas bank hadir. Tiba-tiba kami dikejutkan oleh kedatangan surat pembatalan sita. Subhanallah, Maha Suci Allah. Dirinya menjerit kegirangan. Doanya didengar oleh Allah. Suaminya selalu mengingatkan bahwa pada tahap seperti ini ujian dan cobaan selalu datang silih berganti. Entah benar atau tidak kata suami, peristiwa ini semakin mengokohkan dirinya dan keluarganya untuk mantap dijalan yang diridhai oleh Allah. Ujian berikutnya menyusul, putranya mengalami pembengkakan dikelopak matanya. Menurut pemeriksaan dokter dia harus dioperasi. Waktunyapun sudah ditentukan, beberapa hari lagi. Secara medis dia percaya bahwa operasi adalah satu-satunya jalan untuk menyembuhkan sakit putranya. Namun tak lupa dirinya memanjatkan doa kepada Allah. Setiap malam dirinya menjalankan sholat tahajud.

‘Subhanallah, sebelum jatuh dash operasi. Penyakit yang berada dikelopak mata putra saya menghilang dan sembuh. Awalnya saya ragu, bagaimana mungkin bisa sembuh? kami kemudian pergi ke dokter ahli dan putra saya dinyatakan sembuh sampai si dokternya juga bingung dan menanyakan apakah saya telah pergi ke dokter lainnya?’ tuturnya dengan mengusap airmatanya yang terus menetes. Allah memang benar-benar sedang menguji dirinya dan keluarga, ketika sudah melewati semua itu kehidupan rmah tangganya begitu terasa indah dan kini sebagai pemilik rumah makan yang cukup ramai, kini hidupnya keluarga sekarang menjadi lebih tentram dan bahagia. Meski kerja keras merupakan kebiasaannya namun kewajiban sholat lima waktu semakin membuat dirinya dan keluarga semakin bersemangat untuk melaksanakannya. ‘Dan saya sudah sepakat bersama suami dan anak-anak untuk menyisihkan penghasilan rumah makan kami untuk Rumah Amalia. Rasanya rizki yang kami peroleh makin melimpah.’ Tutur beliau.

itulah contoh novel cerita pendek semoga bermanfaat.

0 Komentar untuk "Contoh Novel Cerita Pendek "Keajaiban Do'a Di Tengah Cobaan""

Dilarang Berkomentar Berbau Sara, Pornografi, Pelecehan dan Kekerasan
Gunakanlah kata - kata yang baik dan sopan
Dilarang Spam

loading...
| Serba Serbi Bisa © 2016-2017. All Rights Reserved.
| Powered By Blogger